Penelitian adalah hal yang tidak asing bagi orang yang berkecimpung di dunia akademik. Sebagai peneliti pemula, mencari ide penelitian seringkali merupakan hal yang kompleks dan membingungkan.
Berikut ini beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk memudahkan pencarian ide penelitian:
Membaca publikasi penelitian
Publikasi penelitian seperti jurnal atau karya ilmiah lainnya adalah salah satu sumber inspirasi yang baik dalam mencari ide penelitian. Dengan membaca publikasi penelitian, kamu menjadi tahu apa saja penelitian yang sudah dilakukan pada suatu bidang ilmu. Selain itu, publikasi penelitian juga menyantumkan masalah, objek, metode, variabel, bahkan kekurangan atau keterbatasan penelitian. Kamu bisa mengembangkan ide penelitian dari keterbatasan penelitian yang belum bisa dijangkau oleh peneliti sebelumnya. Kamu juga bisa mengembangkan alternatif pemecahan masalah yang berbeda berdasarkan masalah yang dikemukakan oleh peneliti sebelumnya.
Melakukan ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) terhadap penelitian sebelumnya
Setelah membaca publikasi penelitian yang sudah ada, kamu bisa menggunakan penelitian tersebut sebagai dasar untuk membuat penelitian yang baru. Prinsip amati, tiru, dan modifikasi adalah hal yang tepat untuk melakukan hal tersebut. Dengan mengamati masalah yang dirumuskan, metode, dan hipotesis dari suatu publikasi penelitian, kamu bisa memahami pola pikir logis dari penelitinya. Kemudian kamu dapat memodifikasi variabel, metode, objek dan subjek penelitian untuk mendapatkan ide penelitian baru.
Konsultasi dengan dosen, guru ataupun peneliti
Dosen, guru, maupun peneliti tentunya memiliki pengalaman dan pengetahuan yang lebih banyak dalam hal penelitian. Berkonsultasi dengan dosen atau peneliti mengenai bidang ilmu yang ingin kamu teliti akan menambah wawasan baru yang bisa menjadi ide penelitian. Selain itu, tidak menutup kemungkinan, dosen atau peneliti akan menawarkan untuk bekerja sama dalam penelitian yang sedang dilakukannya.
Mengamati lingkungan sekitar
Penelitian seringkali berawal dari suatu permasalahan yang ingin dipecahkan. Menemukan permasalahan tersebut dapat dilakukan melalui pengamatan lingkungan sekitar. Jika kamu cukup jeli, hal-hal kecil yang terjadi di lingkungan sekitar bisa jadi merupakan permasalahan yang menunggu untuk dipecahkan. Misalnya jika di lingkungan sekitarmu terdapat fenomena banyak sampah, kamu bisa mulai dengan bertanya pada diri sendiri dengan format 5W1H. Apa saja jenis sampah tersebut, kapan dibuang/diangkut, mengapa bisa menumpuk, siapa saja yang membuang, bagaimana memanfaatkannya, dsb.
Berpikir kreatif/out of the box
Hal yang biasa terjadi dapat menjadi ide permasalahan penelitian jika kamu memandangnya dari sudut pandang yang berbeda. Misalnya, petani menanam padi di sawah biasanya dengan air yang banyak. Kondisi tersebut bisa sekaligus dimanfaatkan untuk budidaya ikan. Nah, ide tersebut bisa memunculkan ide penelitian lainnya, seperti bagimana jumlah air, jenis ikan, dan luas sawah optimal, jumlah pupuk dan sebagainya.
Nah, itulah beberapa tips yang dapat kamu manfaatkan untuk menemukan ide penelitian. Jika kamu punya cara lainnya, silakan tuliskan di kolom komentar ya, siapa tahu bisa jadi inspirasi juga buat orang lain.
Jika kamu sudah berhasil menemukan ide penelitian dan membutuhkan bantuan proofreading/ terjemah/ back-to-back translation angket penelitian, Penerjemah Jakarta siap membantumu. Penerjemah Jakarta menyediakan jasa proofreading profesional dan berpengalaman untuk berbagai bidang keilmuan. Kamu juga bisa menggunakan layanan proofreading bahasa Indonesia, bahasa Inggris, maupun layanan translate naskah artikel sebelum melakukan publikasi ilmiah.
PT. Inspirasi Citra Multi Jasa
Per. Wahana Pondok Gede T8 No. 12A Bekasi
Phone: 021-28678486
WhatsApp: 08122712110
Email: cs@penerjemahjakarta.com
Website: penerjemahjakarta.com
IG: @penerjemah_jakarta
Google Business: Penerjemah Jakarta